ANALISIS KELAYAKAN USAHA PERIKANAN BAGAN TANCAP DI PANIMBANG PANDEGLANG BANTEN

Romdoni, Muhamad Fikri (2022) ANALISIS KELAYAKAN USAHA PERIKANAN BAGAN TANCAP DI PANIMBANG PANDEGLANG BANTEN. Undergraduate thesis, Universitas Satya Negara Indonesia.

[img] Text
abstrak.pdf

Download (2MB)
[img] Text
bab 1.pdf

Download (1MB)

Abstract

Pandeglang merupakan kabupaten yang berada di Provinsi Banten dengan produksi perikanan tangkap tertinggi. Berdasarkan data statistik DKP Pandeglang 2020 jumlah bagan tancap sebanyak 1.955 unit. Bagan tancap umumnya beroperasi di wilayah pesisir, sedangkan bagan apung mampu beroperasi hingga perairan jauh karena menggunakan kapal sehingga bisa menentukan daerah penangkapan ikan (DPI) yang diinginkan. Produksi ikan pada tahun 2020 di Pandeglang sebesar 1.514 ton. Banyaknya unit penangkapan bagan tancap di Panimbang serta dengan jumlah tangkapan ikan pelagis kecil dan tangkapan sampingan yang besar dengan rata – rata hasil tangkapan per trip sebesar 189,2 kg (DKP Pandeglang, 2020), perlu adanya pengelolaan dan analis terkait kelayakan usaha bagan yang ada di Panimbang Kabupaten Pandeglang. Penjulan ikan yang langsung ke pembeli atau pengepul mengakibatkan akan terjadinya ketidakstabilan harga ikan oleh sebab itu analisis usaha perikanan bagan tancap di Panimbang Kabupaten Pandeglang perlu dilakukan untuk melihat layak atau tidaknya usaha perikanan bagan dilakukan. Berdasarkan terkait kelayakan usaha bagan tancap di Panimbang Kabupaten Pandeglang belum pernah dilakukan. Terkait penelitian yang berkenaan dengan perikanan bagan tancap di Panimbang adalah pengembangan perikanan tangkap berbasis optimasi sumber daya ikan pelagis di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. Namun kajian yang terkait dengan pendapatan usaha, payback period dan depresiasi atau penyusutan sebelumnya belum pernah dilakukan. Sehingga pada penelitian ini diharapkan dapat membahas secara keseluruhan tentang usaha perikanan bagan tancap yang ada di Panimbang. Serta diharapkan usaha perikanan bagan tancap dapat terus dilakukan secara most effecient. Pada waktu penelitian dilakukan rata-rata hasil tangkapan bagan tancap 4.152 kg dengan hasil pendapatan rata-rata Rp. 86.173.333. Penelitian ini mempunyai dua aspek yaitu aspek usaha. Aspek usaha ini meliputi biaya investasi, biaya operasional, biaya pendapatan bersih, R/C ratio dan payback period, biaya investasi yang terdiri dari biaya untuk pembutann bagan, serta mesin dan untuk biaya operasional yang terdiri dari biaya perawatan, gaji ABK, BBM, dan Oli, serta perbekalan. Berikut rata-rata biaya investasi Rp. 30.946.000, dan biaya operasional Rp. 66.818.920 dapat dihitung dari segi pendapatan bersih, payback period dan R/C ratio. Berikut hasil dari bagan tanca pendapatan Rp. 320.961.080 pertahun, payback period 1,20 serta R/C ratio 3,511. Untuk pembagian hasil Nelayan mendapatkan Rp. 256.768.864 dan untuk ojek kapal Rp. 64.192.216 selama setahun.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Agriculture > Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions: Fakultas Perikanan > Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan (S1)
Depositing User: Tn Andrian Prayudho
Date Deposited: 19 Sep 2022 08:13
Last Modified: 19 Sep 2022 08:13
URI: http://repo.usni.ac.id/id/eprint/918

Actions (login required)

View Item View Item