MULYATI, SRI (2017) PENGARUH AERASI TERHADAP KADAR BESI (Fe),MANGAN (Mn) DAN SULFAT (SO4) DALAM AIR TANAH PUSKESMAS KELAPA DUA KAB. TANGERANG. Undergraduate thesis, Universitas Satya Negara Indonesia.
Text
Skripsi SRI MULYATI_abstrak.pdf Download (2MB) |
|
Text
Skripsi SRI MULYATI_bab I.pdf Download (1MB) |
Abstract
Air sumur merupakan sumber air bersih terbesar yang digunakan. Kendala yang ditemui dalam menggunakan air tanah adalah masalah kandungan Mangan (Mn) yang terdapat dalam air baku. Disamping dapat mengganggu kesehatan juga menimbulkan bau yang kurang enak serta menyebabkan warna kuning pada dinding bak serta bercak bercak kuning pada pakaian. Oleh karena itu berdasarkan Permenkes 416 tahun 1990, kadar Mangan (Mn) dalam air minum yang diperbolehkan adalah 0,5 mg/lt, Besi (Fe) 1,0 mg/lt, Sulfat (SO4) 400 mg/lt. Dalam Teknik Analisis Data ini termasuk pula teknik pengolahan data dilakukan dengan analisis statistik korasional dan inferensial kuantitatif dari data yang ditetapkan sebagai variabel penelitian. Berdasarkan hasil diperoleh kesimpulan sebagai berikut,berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa ada pengaruh yang signifikan proses aerasi dalam menurunkan kadar Fe, Mn dan SO4. Kandunagn Fe tertinggi 1,84 mg/l dan terendah 1,16 mg/l, kandungan Mn tertinggi 0,5 mg/l dan terendah 0,4 mg/l dan kandungan SO4 tertinggi 78,8 mg/l dan terendah 74,2 mg/l. Ada Pengaruh Perlakuan Aerasi terhadap Kandungan Fe, Mn dan SO4 secara Signifikan.Semakin lama waktu aerasi maka degradasi Fe, Mn dan SO4 semakin bagus.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Technology > Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Lingkungan (S1) |
Depositing User: | Nn Nilam Cahya |
Date Deposited: | 18 Jan 2023 08:09 |
Last Modified: | 18 Jan 2023 08:09 |
URI: | http://repo.usni.ac.id/id/eprint/2172 |
Actions (login required)
View Item |