Roki’in, Moh (2024) PERENCANAAN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH DOMESTIK RUMAH SAKIT MENGGUNAKAN TEKNOLOGI BIOFILTER ANAEROB - AEROB. Undergraduate thesis, Universitas Satya Negara Indonesia.

	Text (Abstrak) Moh-Rokiin - 011702503125019 (ABSTRAK).pdf - Published Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (4MB)
	Text (Bab 1) Moh-Rokiin - 011702503125019 (BAB 1).pdf - Published Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (4MB)

Abstract

Peningkatan jumlah fasilitas yang melayani kesehatan masyarakat, dapat meningkatkan potensi pencemaran hasil buangan air limbah kelingkungan, sehingga berdampak pada masalah kesehatan manusia dan pencemaran lingkungan. Tujuan penelitian untuk mengetahui perencanaan instalasi pengolahan air limbah domestik RSU X dengan menggunakan teknologi biofilter anaerob-aerob. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Populasi penelitian seluruh limbah cair RSU X, teknik sampling menggunakan non-probability sampling berupa sampling jenuh, sedangkan sampel penelitian adalah limbah cair domestik di RSU X. Hasil penelitian menunjukan Perencanaan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) dirancang untuk mengolah air limbah sebesar ± 30 m3 /hari, kapasitas sebanyak 60 bed. Efisiensi penyisihan karakteristik air limbah perencanaan IPAL pada inlet chamber, BOD5 sebesar 5 %; COD sebesar 5 %; TSS sebesar 2,5 %; Minyak dan Lemak sebesar 5 %; Amoniak sebesar 0 %; Total Coliform sebesar 0 %. Efisiensi penyisihan karakteristik air limbah perencanaan IPAL pada grease trap, BOD5 sebesar 5 %; COD sebesar 5 %; TSS sebesar 5 %; Minyak dan Lemak sebesar 90 %; Amoniak sebesar 0 %; Total Coliform sebesar 0 %. Efisiensi penyisihan karakteristik air limbah perencanaan IPAL pada equalizing, BOD5 sebesar 0 %; COD sebesar 0 %; TSS sebesar 0 %; Minyak dan Lemak sebesar 0 %; Amoniak sebesar 0 %; dan Total Coliform sebesar sebesar 0 %. Efisiensi penyisihan karakteristik air limbah perencanaan IPAL pada biofilter anaerob, BOD5 sebesar 60 %; COD sebesar 60 %; TSS sebesar 25 %; Minyak dan Lemak sebesar 15 %; Amoniak sebesar 0 %; dan Total Coliform sebesar 0 %. Efisiensi penyisihan karakteristik air limbah perencanaan IPAL pada biofilter aerob, BOD5 sebesar 85 %; COD sebesar 85 %; TSS sebesar 0 %; Minyak dan Lemak sebesar 0 %; Amoniak sebesar 85 %; dan Total Coliform sebesar 0 %. Efisiensi penyisihan karakteristik air limbah perencanaan IPAL pada sedimentasi, BOD5 sebesar 5 %; COD sebesar 5 %; TSS sebesar 85 %; Minyak dan Lemak sebesar 15 %; Amoniak sebesar 0 %; dan Total Coliform sebesar 0 %. Efisiensi penyisihan karakteristik air limbah perencanaan IPAL pada bak klorinasi, BOD5 sebesar 0 %; COD sebesar 0 %; TSS sebesar 0 %; Minyak dan Lemak sebesar 0 %; Amoniak sebesar 0 %; dan Total Coliform sebesar 99,9 %. Kebutuhan kaporit untuk desinfeksi, kadar kaporit sebesar 60 %; sehingga kebutuhan kaporit sebesar 1,49 liter. Timbulan CH4 terkonversi sebesar 413,39 m3/tahun. Timbulan lumpur terkonversi sebesar 0,010 m3/hari.

Actions (login required)

View Item